Pinjaman online dengan bunga rendah ialah kemauan semua orang. Tetapi, apakah ada perusahaan yang menyediakannya?
Ayo cari tahu jawabannya bersama- sama di postingan Kabar satujam satu ini!
Dalam peraturan terkini OJK, bunga pinjaman konsumtif dibatasi jadi 0, 8% per hari dengan maksimal bunga serta bayaran yang lain tidak boleh melebihi utang pokok.
Walaupun telah terdaftar di OJK, kita mesti senantiasa melakukan pertimbangkan lebih dalam saat sebelum mengajukan pinjaman.
Pinjaman Online Bunga Rendah
Berutang merupakan suatu yang sebisa mungkin wajib kita jauhi. Bukan hanya buat orang lain, tetapi pula untuk diri sendiri.Terlebih kala kita berutang buat hal- hal konsumtif, yang harganya bakal turun bersamaan berjalannya waktu.
Tetapi bukan berarti utang merupakan suatu yang buruk. Apalagi bila utang tersebut kita pakai buat pengeluaran yang lebih produktif serta sanggup menghasilkan pemasukan ekstra buat kita.
Misalnya, utang buat membeli perlengkapan elektronik yang dapat mendukung kinerja kerja kita. Sehingga memungkinkan kita buat mempunyai pemasukan ekstra sebab banyak memperoleh pekerjaan sampingan berkat karya yang kita buat.
Tidak hanya itu, buat kita- kita yang tidak memiliki dana darurat, utang jadi satu- satunya solusi kala timbul kondisi darurat yang mewajibkan kita untuk menghasilkan sejumlah duit.
Bersamaan dengan teknologi, utang pula terus berevolusi serta memberikan banyak kemudahan buat nasabahnya. Salah satu fakta konkretnya yaitu banyaknya perusahaan utang yang sediakan pinjaman berbasis online.
Aktivitas utang- berutang ini lama- lama berpindah haluan jadi sepenuhnya online. Akhirnya, memungkinkan kita buat melakukan verifikasi data cuma melalui gambar saja.
Ini kemudian jadi 2 mata pisau buat sebagian orang yang oportunis.
Mereka cenderung lebih kerap mengandalkan utang online tiap kali berada di kondisi yang mendesak, tidak hirau bunga yang besarannya lebih besar dari lembaga serupa lainnya.
[Baca Pula: Jangan Terjebak! Ini Metode Gampang Cek Legalitas Pinjol]
Rata- rata besaran bunga yang industri pinjol tetapkan berkisar antara 0, 3% sampai 0, 46% buat bunga harian. Sedangkan itu, buat pinjaman produktif, bunga tahunannya berkisar antara 12- 24%.
Ini pasti jauh lebih besar daripada platform penyedia pinjaman tidak hanya pinjol. Misalnya, bank BNI yang mematok bunga yang terletak dalam kisaran 7, 25% sampai 8, 75% per tahun.
Kemudian, yang jadi persoalan berikutnya yakni, apakah terdapat perusahaan utang online dengan bunga rendah? Jawabannya ada.
Pada Oktober 2021 lalu, Pimpinan Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso meminta industri pinjol di Indonesia buat mengurangi suku bunga supaya publik tidak begitu terbebani.
“ Kami memohon perusahaan pinjaman online ataupun fintech legal memberikan suku bunga yang lebih murah” Katanya, dilansir halaman katadata. co. id, Selasa( 26/ 10/ 21).
Semenjak permintaan ini, bunga pinjaman konsumtif mereka batasi jadi 0, 8% per hari dengan maksimal bunga serta biaya yang lain tidak boleh melebihi utang pokok.
Setelah itu, timbul peraturan baru yang melaporkan kalau OJK merendahkan suku bunga jadi 0, 4% untuk pinjaman multiguna serta jangka pendek.
“ Batasan tingkatan bunga fintech lending sepanjang ini diresmikan oleh AFPI maksimal 0, 4% per hari. Dalam aplikasi, bunga ini buat tipe pinjaman multiguna/ konsumtif tenor pendek, misalnya kurang dari 30 hari. Sedangkan buat pinjaman produktif, bunga kurang lebih 12- 24% per tahun.” Ungkap Ogi Prastomiyono, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Nonbank OJK, mengutip halaman cnbcindonesia. com, Selasa( 27/ 09).
Daftar Pinjaman Online Bunga Rendah
Dengan terdapatnya peraturan baru ini, kita dapat sedikit lebih tenang, mengingat industri pinjol yang sah tidak bakal memberikan bunga yang sangat memberatkan nasabahnya.
Berikut ini merupakan sebagian daftar pinjaman resmi online OJK yang terdaftar serta telah memberlakukan tarif bunga yang baru, mengutip beberapa sumber:
1 Kredit Pintar
Perusahan pinjol kesatu yang terdaftar di OJK yakni PT Kredit Indonesia ataupun Kredit Pintar.
Industri ini menyediakan pinjaman buat berbagai kebutuhan dengan besaran maksimal Rp 20 juta dengan tenor 3, 6, sampai 12 bulan.
Kredit Pintar pula menawarkan suku bunga tahunan maksimal 11% belum terhitung bayaran admin 5- 15%, plus bayaran keterlambatan 1% per hari.
2 Indodana
Berikutnya yaitu PT Artha Dana Teknologi( Indodana) yang berdiri semenjak November 2017, setelah itu memperoleh izin OJK pada Mei 2020.
Indodana membagikan layanan pinjaman, cicilan tanpa kartu kredit, kredit HP, serta layanan Paylater.
Ada pula, pinjaman yang mereka tawarkan mulai dari Rp 1- 8 juta.
Tenor yang ada mulai dari 1 sampai 3 bulan, dengan suku bunga mulai dari 0, 57% sampai 0, 8% per harinya.
Sedangkan buat layanan PayLater, indodana tidak membebankan bunga buat tenor 1 bulan.
Setelah itu buat tenor di atas 1 bulan, grupnya bakal membebankan nasabah suku bunga 3% plus bayaran administrasi 1%, minimum Rp 1. 000.
3 Danafix
PT Danafix Online Indonesia( Danafix) menawarkan prosedur yang simpel buat peminjam dengan tenor pinjaman mulai dari 120 sampai 210 hari.
Jumlah pinjaman yang mereka bagikan mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 10 juta dengan membebankan biaya- biaya, meliputi:
Bayaran platform: 6% per bulan( dikurangi sebagai bayaran)
Bayaran pemberi pinjaman: 6% per bulan( dikurangi sebagai bayaran)
Bayaran keterlambatan pinjaman: Rp 100 ribu yang industri bebankan kepada pemberi pinjaman
Total bayaran buat konsumen: 12% per bulan.
4 PinjamDuit
PinjamDuit( PT Stanford Teknologi Indonesia) membagikan penawaran pinjaman multiguna tanpa adanya agunan, serta pinjaman dengan agunan.
Besaran pinjaman yang mereka bagikan buat layanan tanpa agunan sendiri mulai dari Rp 600 ribu sampai Rp 10. 000. 000 dengan bunga per hari 0, 07%.
Sedangkan itu, besaran pinjaman buat layanan pinjaman dengan agunan mereka bagikan mulai dari Rp 100 juta sampai Rp 2 miliyar dengan tenor sampai 12 bulan.
Tidak hanya bunga harian, PinjamDuit pula membebankan bayaran layanan harian sebesar 0, 32%.
5 DanaRupiah
Industri pinjaman online yang terdaftar di OJK yang terakhir yaitu PT Layanan Keuangan Berbagi( DanaRupiah) yang membagikan pinjaman dengan sistem P2P Lending.
Fokusnya membagikan bantuan finansial yang lebih baik serta efisien kepada para petani dengan menggunakan fitur teknologi terbarukan.
Terdapat beberapa tipe pinjaman yang mereka berikan, adalah pinjaman personal, pinjaman produktif, serta pinjaman pendidikan.
Tiap- tiap produk tersebut mempunyai besaran suku bunga yang berbeda- beda, yaitu:
Pinjaman personal: Bunga 0, 8% per hari.
Pinjaman produktif: Bunga 28% per tahun dengan bayaran platform sebesar 8%.
Pinjaman pendidikan: Bunga 22% sampai 23% per tahun dengan 3% bayaran platform.